Apa Sih RDA Itu Dalam Dunia Vape ?

 

Sumber : Instagram @vandy_vape_official

Hai vapers, jika di artikel sebelumnya kita sudah membahas tentang RTA. Sekarang saatnya kita membahas tentang RDA. Apa Sih RDA itu dan bagaimana kelebihan dan kekurangannya ?

Yuk simak penjelasannya di bawah ini !

Pengertian RDA

RDA adalah singkatan dari Rebuildable Driping Atomizer. Atomizer jenis ingin menggunakan prinsip bongkar pasang atau membangun kembali driping atomizer yang telah kamu bongkar. Bongkor pasang ini dilakukan untuk meneteskan liquid pada kapas serta mengatur rasa dan ketebalan uap yang kamu inginkan.

RDA menggunakan konsep tetes hisap tetes hisap, artinya kamu harus meneteskan liquid terlebih dahulu ke dalam kapas sebelumnya menghisapnya, dan meneteskannya kembali apabila liquid sudah mulai habis. Memang agak merepotkan sih, namun RDA juga dirasa memiliki kelebihan lain di mata pengguna setianya.

Kelebihan RDA

  • Rasa Yang Lebih Nikmat

Jika menggunakan RDA, kamu bisa mengatur ketebalan uap yang kamu ingin serta rasa yang lebih nikmat. Hal ini karena kamu sendiri lah yang membentuk coil, dengan begitu kamu akan merasa lebih nyaman dan menikmati ketika menghisapnya.

  • Lebih Hemat Liquid

Nah, bagi kamu yang mengeluh karena selalu kehabisan liquid akibat memakai RTA. Tidak ada salahnya kamu mencoba menggunakan RDA. Karena kamu hanya perlu menggunakan liquid sesuai dengan yang kamu butuhkan, itupun hanya beberapa tetes saja untuk waktu penghisapan yang cukup lama. Hemat bukan ?

  • Biaya Perawatan Yang Lebih Murah

Sudah hemat liquid, biaya perawatanya lebih murah pula. Wah super sekali ya. Biaya maintenance lebih murah karena kamu rebuild sendiri. Biaya perawatn tersebut termasuk ganti kawat dan ganti kapas ya.

Kekurangan RDA

Dibalik kelebihan pasti ada kekurangannya dong, berikut kekurangan RDA :

  1. Meneteskan Liquid Berkali-kali

Bagi sebagian orang tentu saja ini adalah sebuah kekurangan karena me-re-pot-kan. Ya ketika kamu sedang menghisap dan tiba-tiba rasanya sudah kurang mantap, kamu pasti harus meneteskan kembali dan begitu seterusnya. Jika kamu malas, sebaiknya kamu menggunakan atomizer jenis RTA saja ya.

 

  1. Pengguna di wajibkan memiliki skill recoil

Karena memiliki prinsip membuat/membangun coil sendiri, otomatis kamu juga harus mampu menguasai teknik bagaimana agar menghasilkan rasa dan uap yang tebal.

 

  1. Harus Sering DIbersihkan

Meneteskan liquid berulang kali dapat membuat kondisi di sekitar atomizer terlihat kotor karena tetesan-tetesan liquid yang berantakan. Belum lagi jika kamu sering meneteskan liquid dengan terburu-buru.

 

Sumber foto : instagram.com/p/Bojrq9jgFBv/