Asosiasi Personal Vaporizer Indonesia (APVI) menyarankan agar para produsen rokok elektrik mengikuti alur penjualan dan produksi yang sudah direkomendasikan. Hal itu menanggapi rencana penjualan rokok elektrik di luar toko spesialisasi oleh Juul Labs, salah satunya melalui mini market. APVI menyatakan akan berdiskusi dengan pihak Juul Labs.
Asosiasi berharap Juul Labs dapat bekerja sama dengan produsen lokal dan membantu mengedukasi masyarakat mengenai produk alternatif yang lebih aman.
Ketua Bidang Organisasi APVI Garindra Kartasasmita mengatakan penjualan rokok elektrik di mini market memang belum diatur oleh pemerintah. Namun, asosiasi sudah menjaga agar para produsen maupun distributor tidak menjual di mini market sehingga tidak disalahgunakan untuk pengguna di bawah umur.